"TERAPI ZAT BESI" KALAHKAN ANEMIA

Anemia adalah penyakit kurang darah yang ditandai dengan penurunan kadar haemoglobin (HB) dan sel darah merah (eritrosit). Ada beberapa penyebab anemia tetapi yang paling umum adalah; Gizi buruk,pendarahan,serta gangguan penyerapan pada usus.

Kekurangan zat besi menjadi penyebab utama anemia. Zat besi penting untuk pembentukan sel darah merah. Sel darah merah bertugas mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh melalui HB. Bila HB rendah proses pengangkutan oksigen menjadi kurang lancar. Kondisi ini kemudian menimbulkan gejala lemah,lesu,sesak napas,dan jantung berdebar-debar.

Asupan gizi yang tidak cukup menyebabkan anemia,selain itu anfeksi cacing tambang pun cukup banyak ditemui sebagai penyebab anemia terutamadi daerah-daerah yang tingkat kebersihan linkungannya berada dibawah rata-rata.

Anemia bisa dialami oleh orang dari segala usia ,namun golongan yang paling sering jadi sasarannya adalah wanita dan anak di usia pertumbuhan. Gejala anemia kerap ditemukan pada wanita akibat pendarahan saat menstruasi atau saat melahirkan.

Bila seorang terkena anemia tanda-tanda fisik terlihat cukup jelas,antara lain:kulit,bibir,lidah,kelopak mata bagian bawah,telapak tangan,dan kuku jari tampak pucat. Gejala lain yang sering dirasakan adlah cepat lelah,susah tidur,lesu,serta nafsu makan berkurang,sering juga disertai dengan konsentrasi menurun,sakit kepala,mata berkunang-kunang jika bangkit dari duduk.

Untuk mengatasi Anemia sebaiknya diperhatikan terlebih dahulu penyebab anemianya. Mengetahui penyebabnya akan menpermudah proses pengobatannya.

Perhatikan asupan zat besi sehari-hari anda apakah asupan zat besi harian anda cukup. Zat besi dapat diperoleh dari sayuran-sayuran hijau,buah-buahan,dan kacang-kacangan. Namun sumber nabati ini sangat sedikit yang diserap oleh tubuh. untuk memaksimalkan penyerapannya sebaiknya mengonsumsi vitamin c seperti;jambu biji,jeruk dan mangga. Hindari minum teh dan kopi segera setelah makan karena kedunya dapat menghambat penyerapan zat besi. Selain dari sumber nabati Zat besi juga dapat diperoleh dari sumber hewani;yakni daging,hati,telur dan susu.

Pola makn dan terapi zat besi dengan tablet dapat menagatasi anemia. Tranfusi darah tidak dianjurkan bila tidak terjadi kehilangan darah dalam jumlah yang banyak pada waktu yang singkat dan berdampak menggangu fungsi tubuh.

Yang juga penting Jagalah kebersihan lingkungan agar terhindar dari infeksi cacing tambang yang menyebabkan anemia.